ANTI PIRETIKA
Obat analgetik adalah obat penghilang demam
yang banyak digunakan untuk mengatasi demamtanpa menghilangkan kesadaran.
Jenis Obat BaruPrototype Obat dari GolonganJenis-Jenis
Obat Demam (Antipiretika):1. SalisilatSalisilat, khususnya asetosal merupakan
obat yang paling banyak digunakan sebagaianalgetik, antipiretik, dan
antiinflamasi. Aspirin dosis terapi bekerja cepat dan efektif sebagai
antipiretika.Farmakokinetika: Pemberian oral, sebagian salisilat akan
diabsorpsi dengan cepat dalambentuk yang utuh di lambung, tetapi sebagian besar
di usus bagian atas. Kadar tertinggidicapai kira-kira 2 jam setelah pemberian.
Setelah diabsorpsi, salisilat akan menyebar diseluruh jaringan tubuh dan cairan
transeluler. Obat ini mudah menembus sawar darah otak dan sawar urin.
Biotransformasi salisilat terjadi di banyak jaringan terutama di mikosom
danmitokondria hati. Salisilat akan diekskresi dalam bentuk metabolitnya
melalui ginjal,keringat dan empedu.Asetosal/aspirin dapat menimbulkan
perdarahan lambung, sindroma Reye (tidak bolehdiberikan pada anak usis kurang
dari 12 tahun).Dosis: Untuk dewasa 325 mg- 650 mg, diberikan secara oral tiap 3
atau 4 jam. Untuk anak 15-20 mg/kgBB diberikan tiap 4-6 jam dengan dosis total
tidak melebihi 3,6 gr per hari.2. SalisilamidSalisilamid adalah amida asam
salisilat yang memperlihatkan efek analgetik-antipiretikamirip asetosal, walaupun
badan salisilamid tidak diubah menjadi salisilat. Efek analgetika-antipiretika
salisilamid lebih lemah dari salisilat karena salisilamid dalam mukosa
ususmengalami metabolisme lintas pertama, sehingga salisilamid yang diberikan
masuk sirkulasisebagai zat aktif.Dosis: Untuk dewasa 3-4 kali 300-600 mg
sehari. Untuk anak 65 mg/kgBB/hari diberikan 6kali/hari.3.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar